Manasik Umroh merujuk pada serangkaian tindakan dan ritus yang dilakukan dalam pelaksanaan ibadah umroh. Berikut adalah penjelasan secara detail tentang manasik umroh:
1. Ihram:
- Memasuki tahap ihram adalah langkah awal dalam manasik umroh.
- Memakai pakaian ihram yang terdiri dari dua lembar kain putih tanpa jahitan untuk laki-laki, sementara wanita biasanya mengenakan pakaian longgar dan sopan yang mencakup seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan.
- Membaca niat umroh dan menyatakan larangan-larangan (talbiyah).
2. Tawaf:
- Tawaf adalah tujuh kali putaran mengelilingi Ka'bah di searah jarum jam.
- Dimulai dengan menyentuh atau mencium Hajar Aswad (batu hitam) sebagai titik awal.
- Selama tawaf, berdoa, membaca dzikir, dan melakukan perbuatan baik sesuai dengan kemampuan.
- Setelah tawaf, jika memungkinkan, melakukan Shalat Sunnah Tawaf di Maqam Ibrahim.
- Sa'i adalah perjalanan tujuh kali antara bukit Safa dan Marwah di dalam Masjidil Haram.
- Dimulai dari Safa dan berakhir di Marwah.
- Mengenang perjuangan Hajar, ibu Nabi Ismail, dalam mencari air untuk anaknya.
- Sa'i melibatkan berjalan cepat antara dua titik tertentu dan berjalan biasa di bagian lainnya.
- Setelah selesai, para jamaah dapat mencukur atau memendekkan rambut sebagai tanda penyelesaian umroh.
4. Tahallul:
- Tahallul adalah melepaskan atau mengakhiri keadaan ihram.
- Mencakup tindakan seperti mencukur atau memendekkan rambut.
- Setelah tahallul, semua larangan dan keterbatasan yang terkait dengan keadaan ihram berakhir.
Selain langkah-langkah di atas, terdapat juga beberapa amalan tambahan yang bisa dilakukan selama umroh, seperti mengunjungi Jabal Rahmah di Arafah, berdoa di Maqam Ibrahim, dan ziarah ke tempat-tempat bersejarah di sekitar Mekah dan Madinah.
Penting untuk mempelajari manasik umroh dengan baik sebelum melakukan perjalanan, baik melalui buku panduan, kelas umroh, atau bimbingan dari pemandu lokal. Memahami dan mengikuti manasik umroh dengan benar akan memastikan pelaksanaan ibadah yang tepat dan penuh makna.
Komentar
Posting Komentar